It is currently day 131 of quarantine. Tbh when I googled “Days Calculator” I expected 400 something days. Then I realized that 1 year equals 365 days. Heh. The past 131 days do feel like 4 times longer. Odd times, don’t you think? A couple of days ago, an idea sprung to mind. I asked some of my friends a series of questions about the quarantine, focusing on personal feelings and relationships. I might -caps lock on the word MIGHT- make this into a series of quarantine posts, maybe the next one we’ll talk about the future or economy or something else. We’ll see. We’ll see. Anyhow, I curated their answers and I present this to you all. I sincerely hope reading these frank answers will shed light on some of your own feelings and struggles, as they did with me. "How are you feeling during the first few weeks of quarantine on a scale of 1-10?” 8, soalnya aku introvert dan ga gitu suka pergi-pergi jadi it's okay malah seneng bisa pulang kampung :D 10, seneng...
Kita sampai di Berlin waktu Christmas Eve dan hampir semua toko tutup. Cuma tinggal McD, gift shop, sama bakery yang buka. Hotel kita sangat strategis, Select Hotel Berlin The Wall, 1 menit dari Charlie Postdamerplatz atau Checkpoint Charlie. Kamarnya gedhe dan bersih, lokasi top-notch!
From the dome |
Christmas day! Bondo map ambil di lobby, kita keluar untuk explore. Untungnya jarak antar spot kok nggak mencar-mencar dan dekat, kecuali Berlin Wall. Disambut gerimis, jalanan sepi dan mayoritas toko tutup. Kita nemu cafe yang buka, dan masuk untuk breakfast. On the way christmas market, masih tidak ada yang buka. Sesampainya di sana, ealah, buka nya jam 11. Terpaksa ngiup dulu di bangunan sebelah yang ada semacam lorongnya.
Gendarmenmarkt
Gendarmenmarkt itu adalah square yang dikelilingin Konzerthaus, German Cathedral, dan French Cathedral. Agak kecewa sih, karena sekarang ditempatin Christmas Market, kalo foto jadi ketutupan dan nggak kelihatan square nya. Kita datang super awal jadi ada beberapa yang belum buka. Si hot dog itu enak, pake bratwurst (non-halal), khas Jerman. Yang foto kedua itu kayak roti dengan topping macem-macem. Makan panas-panas sambil payungan, nikmat!
Konzerthaus
German Cathedral
French Cathedral
Holocaust Memorial
Suasananya super gloomy, apalagi kita dateng waktu hujan. Memorial ini buat mengenang orang-orang Yahudi yang gugur waktu zaman Nazi. Open link ini buat cek operational hours. Not suitable for kids ya.
Reichstag
Reichstag ini sendiri adalah parliament building yang atasnya ada kubah kaca yang bisa dimasuki orang umum. Ini termasuk highlight kita di Berlin, bisa lihat suasana kota dari atas.
Harus reserve dulu, dan tunggu email approvalnya baru kita dapat dokumen untuk masuk. Click di sini untuk booking. Jangan lupa bawa paspor dan kartu identitas ya!
Brandenburg Gate
Tribute untuk truck attack 2016 |
Mini brunch, currywurst! Currywurst ini sosis, bumbu, sama roti atau biasanya kentang. Agak pedes dan rasanya strong. Must-try!
Berlin Wall
Veryyyy cold! |
Kita dari Brandenburg nyegat taksi karena jauh. Sampai di sana ternyata windy banget! Area wall kok agak kemproh dan di luar ekspektasi, tapi nggak ngurangin historical value-nya. Foto-foto kilat, kita nyebrang ke train station untuk cari makan siang. Untungnya buka semua. Kangen nasi, jadi langsung masuk saat ketemu resto chinese food yang bersistem pilih-pilih itu.
Balik ke hotel, udah nggak ada lagi yang kepengen diliat dan nggak ada yang buka jadi buat dinner kita bungkus KFC dan beli muffin di bakery kemarin untuk sarapan. Don't come here when it's Christmas folks!
Comments
Post a Comment